KUTACANE | Oknum Kepala sekolah Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Bambel yang berada di Desa Gumpang Jaya, Kecamatan Bambel, Aceh Tenggara diduga tilep dana bantuan operasional (BOS) tahun 2024.
“Terkait hal ini Kami menduga oknum kepsek MIS disinyalir melakukan penyimpangan dana bos. Karna tergolong dana bos cukup fantastik mencapai ratusan juta, ” kata Ketua Sepuluh Pemuda Dahrinsyah Kepada awak media pada Selasa
18 februari 2025
Menurut dia, berdasarkan informasi oknum kepsek diduga banyak melakukan penyimpangan terkait realisasi dana bos. Seperti sarana dan prasarana tidak diperuntukkan dengan baik, selain itu, pengadaan buku dan perpustakaan tidak semaksimal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Parahnya data siswa diduga manipulasi tanda tangan setiap laporan penggunaan dana bos. Mirisnya oknum kepsek. Hak guru pengajar diduga ditilep.
Dahrinsyah menduga, setiap pencairan dana Bos dirinya ada merasa aneh ternyata dana Bos di atur oleh suami oknum kepsek juga adik kandung dari istri Kakankemenag Aceh Tenggara.
“Ini menjadi tanda? Apakah itu ada keterlibatan tangan kakankemenag untuk mengumpulkan pundi rupiah. Jika benar kami minta Tipikor Polres Aceh Tenggara agar melidik dana bos tersebut, ” jelas Dahrinsyah.
Tempat terpisah, Kepala Sekolah MIS Bambel Aceh Tenggara, Khairunnisak Selian ketika dikonfirmasi melalui pesan whatsapp terkait realisasi dan bos, belum memberikan penjelasan. Ketika berupaya konfirmasi sekolah, kepsek sedang tidak berada di sekolah.
(Laporan Salihan Beruh)