Aceh Tenggara Kembali Terendam Banjir

KRIMINAL24.COM

- Team

Senin, 21 Agustus 2023 - 10:51

40317 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ACEH TENGGARA KRIMINAL24 -Aceh Tenggara kembali terendam banjir, bahkan beberapa sarana pemerintah rusak dan satu rumah warga hanyut akibat banjir yang terjadi, Sabtu 19 Agustus 2023 malam.

Pantauan media kriminal24.com pada Minggu
20 Agustus 2023, banjir yang terjadi pada Sabtu malam, ruas jalan nasional di Kute Lawe Hijo Ampera dan Kuning tergenang air setinggi lutut orang dewasa.

Demikian juga jalan Nasional Kabupaten ke provinsi sumutra utara terenang Air sedalam 40 Centi juga jalan menghubungkan Kute Buluh – Kute Lingga, jalan Rikit- Likat Kecamatan Bambel dan jalan Lawe Kinga – Bandara Alas Leuser yang masih tergenang banjir sampai saat ini

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Akibat Hujan deras tanggul sungai Lawe Kinga yang jebol beberapa hari yang lalu, jembatan yang menghubungkan Lawe Hijo Ampera – Pinding ambruk dan putus total tak bisa dilalui paska dihantam banjir, sedangkan jalan Lawe Hijo- Kute Lesung masih tergenang air.

Kalaksa BPBD, Nazmi Desky melalui pers rilisnya kepada Kriminal24..Com Minggu 20 Agustus 2023 menyampaikan, banjir yang terjadi pada Sabtu 19/8 2023 malam, menyebabkan puluhan kute di Kecamatan Bambel, Lawe Sumur, Bukit Tusam, Semadam dan Kecamatan Lawe Bulan terendam dan fasilitas umum rusak

Rusaknya fasilitas umum disebabkan tersumbat dan jebolnya tanggul sungai di Kute Buluh, tanggul sungai Lawe Kinga di Kute Buah Pala, jebolnya sungai Alas di kute Pedesi, akibatnya SDN Lawe Hijo terendam, masjid Kute Lawe Hijo , Masjid Kute Pinding terendam lumpur.

Selain itu kata dia, banjir juga menyebabkan lahan padi seluas 350,5 Ha rusak, rusaknya lahan jagung seluas 53 Ha, putus dan ambruknya jembatan Lawe Hijo Ampera, MIS Terutung Payung tergenang air, tersumbatnya jembatan di kawasan Terandam Kota Kutacane dan jembatan Pulo Latong, bahkan air setinggi satu meter menggenangi jalan Kabupaten sehingga tak bisa dilewati kenderaan bermotor. Sedangkan korban terdampak sebanyak 1.177 KK dan 4.843 jiwa.

Sementara upaya yang sedang dan telah dilakukan pihak Pemkab Aceh Tenggara yakni, menurunkan 3 unit alat berat Excavator ke lokasi terdampak banjir, melakukan kajian cepat dan pendataan, melakukan monitoring dan menyampaikan perkiraan cuaca serta memasang tenda di beberapa lokasi terdampak banjir, pemasangan Hidrand umum air bersih, penambahan satu unit alat berat di Kute Lesung.

Berbagai elemen masyarakat mengaku resah dan panik menghadapi banjir sungai terjadi di bulan Agustus ini, pasalnya dampaknya sangat luas, selain merusak fasilitas umum, juga menyebabkan pemukiman penduduk pada 21 kute yang tersebar di 5 kecamatan terendam banjir

(Salihan)

Berita Terkait

LSM LIRA Desak Kapolda Aceh Usut Dugaan “Tangkap Lepas” Bandar Narkoba oleh Oknum Polres Aceh Tenggara
AW Ditangkap di Medan, Tak Diproses secara Hukum, Dugaan Penyimpangan Aparat Menguat
Ketua Formandes Masir, ST Desak Audit Dana Tambahan ADD Desa Bahagia: Rp 610 Juta Diduga Raib, Kepdes Bungkam dan Tantang Wartawan
Pelecehan Seksual Anak di Aceh Tenggara: Kakek Cabuli Cucu, Kepala Desa Berkomitmen Kawal Kasus
APH Diminta Segera Usut Dugaan Korupsi Dana Desa Lawe Sigala-Gala Barat Jaya
Rabat Beton Desa Sri Muda Diduga Sarat Mark-Up, Realisasi Anggaran Tak Sesuai Pagu
Kampanye Keselamatan Berlalu Lintas: 5.000 Peserta Padati Lapangan Pemuda Aceh Tenggara
Sat Lantas Polres Tanah Karo, Gelar Edukasi Supir Angkutan Rio Rute Kabanjahe–Binjai Soal Tertib Lalu Lintas

Berita Terkait

Jumat, 7 November 2025 - 01:26

Babinsa Koramil 1426-07/Pattallassang Bersama Warga Antusias Kerja Bakti Bersihkan Lingkungan

Kamis, 6 November 2025 - 22:13

Personel Koramil 1426-07/Pattallassang Ajak Komponen Pendukung Patroli Bersama

Kamis, 6 November 2025 - 17:43

Tim Satresnarkoba Polres Tanah Karo, Tangkap Dua Pengedar Narkoba di Lau Baleng

Kamis, 6 November 2025 - 08:31

Proyek Drainase Lingkungan Kalampa Diduga Asal Kerja, Tak Ada Penggalian Pondasi

Kamis, 6 November 2025 - 06:50

Sekolah Dibongkar, Dua Bulan Belum Dikerjakan: Orang Tua Siswa SDN 139 Benteng Sanrobone Keluhkan Lambannya Proyek

Kamis, 6 November 2025 - 05:33

TMMD Ke-126 Resmi Ditutup, Bukti Nyata Sinergitas TNI dan Masyarakat Dalam Pembangunan Desa

Kamis, 6 November 2025 - 03:29

Pekerja Rehabilitasi Musallah di Takalar Abaikan Keselamatan Kerja, Dinas Diminta Bertindak Tegas

Kamis, 6 November 2025 - 03:19

Pekerja Rehabilitasi Musallah di Takalar Abaikan Keselamatan Kerja, Dinas Diminta Bertindak Tegas

Berita Terbaru