Isu Mutasi Merebak, Pengamat Minta Kabinet SAH Tak Melantik Pejabat Sedarah dan Keluarga

KRIMINAL24.COM

- Team

Kamis, 30 Januari 2025 - 12:14

4038 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KUTACANE -Isu mutasi di Aceh Tenggara, mulai merebak. Dampak isu mutasi jajaran Pemkab Aceh Tenggara membuat pejabat mulai was-was. Sehingga kinerja pejabat ASN mulai menurun.

Pengamat Kebijakan Publik Aceh yang juga Tokoh Masyarakat Aceh Tenggara, Dr Nasrul Zaman, kepada awak media kamis 30 Januari 2025 , saya berharap kepada Bupati/Wabup Aceh Tenggara terpilih apabila melakukan mutasi dan promosi jabatan lebih mengedepankan profesionalitas, integritas dan prestasi kerja.

“Jangan mengangkat dan memberikan jabatan dalam lingkaran hubungan sedarah, keluarga. Karena, kita tidak ingin sistem mutasi di kepimpinan Bupati/Wabup Aceh Tenggara terpilih ini mengedepankan hubungan sedarah, keluarga atau famili yang berhubungan erat dalam tali perkawinan. Akan tetapi, angkat dan Lantik lah pejabat yang memiliki prestasi kerja, integritas dan SDM yang bisa membantu membangun Aceh Tenggara Negeri Sepakat Segenap

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kita mau di Pemerintahan jajaran Pemkab Agara ada sebuah perbaikan atau terobosan kearah yang lebih baik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“Jadi jangan sampai mutasi pejabat eselon II, III, IV kali ini ada berhubungan sedarah kandung maupun hubungan keluarga yang erat.

“Saya berharap tidak ada kabinet Bupati/Wabup Aceh Tenggara terpilih yang mengangkat jabatan bagi pejabat ASN dan promosi jabatan melibatkan keluarga kandung, famili yang berhubungan erat dengan pertalian saudara kandung, ipar dan lainnya untuk mengisi jabatan yang kosong atau merotasi jabatan yang diinginkan,” ujar Nasrul Zaman.

(Laporan Salihan Beruh)

Berita Terkait

Disela Silahturhami Bupati Dan Wakil Bupati Bersama Kepala Desa, Dirjen PAS : Napi Yang Meyerahkan Diri Tidak Akan Dikenakan Sangsi Hukum
Jalin Silahturahmi Bersama Para Kepala Desa dan Sekdes. Bupati : Gunakan Dana Desa Dengan Bijak dan Sesuai Dengan Aturan.
Bupati Agara Sidak Ke RSUD Sahudin Kutacane
Diduga Gara-gara Dipukul Oknum Kepsek MTsN Lawe Sigala, Siswi Dibawah Umur Akhir Meninggal Dunia
Sempat Ricuh, Aliansi Mahasiswa Bersatu Geruduk Kantor DPRK Agara, Simak ini Tuntutan Mereka
Kasus Pelecehan Seksual Anak Dibawah Umur, Keluarga Korban Minta Tersangka Ayah Tiri Dihukum Berat
Minta Kajari Agara Lidik Rehap Rumah Tidak Layak Huni Di Desa Lawe Sumur Baru, Simak Ini Pertanyakan LSM Tipikor
Sumardi Maju Kembali Calon Ketua PWI Agara

Berita Terkait

Rabu, 12 Maret 2025 - 18:58

Disela Silahturhami Bupati Dan Wakil Bupati Bersama Kepala Desa, Dirjen PAS : Napi Yang Meyerahkan Diri Tidak Akan Dikenakan Sangsi Hukum

Rabu, 12 Maret 2025 - 18:15

Bupati Agara Sidak Ke RSUD Sahudin Kutacane

Selasa, 25 Februari 2025 - 09:24

Diduga Gara-gara Dipukul Oknum Kepsek MTsN Lawe Sigala, Siswi Dibawah Umur Akhir Meninggal Dunia

Senin, 24 Februari 2025 - 13:37

Sempat Ricuh, Aliansi Mahasiswa Bersatu Geruduk Kantor DPRK Agara, Simak ini Tuntutan Mereka

Jumat, 21 Februari 2025 - 03:56

Kasus Pelecehan Seksual Anak Dibawah Umur, Keluarga Korban Minta Tersangka Ayah Tiri Dihukum Berat

Kamis, 20 Februari 2025 - 05:10

Minta Kajari Agara Lidik Rehap Rumah Tidak Layak Huni Di Desa Lawe Sumur Baru, Simak Ini Pertanyakan LSM Tipikor

Kamis, 20 Februari 2025 - 04:44

Sumardi Maju Kembali Calon Ketua PWI Agara

Rabu, 19 Februari 2025 - 08:49

Oknum Kepsek MIS Bambel Agara Diduga Tilep Dana Bos

Berita Terbaru