Takalar – kriminal24.com | adanya beberapa info tentang unik Mobil kendaraan dinas yang di peruntukan sabagai mobil dinas eselon II maupun III yang menjadi perbincangan hangat di beberapa kalangan masyarakat bahkan salah satu lembaga pengaduan dan kontrol yaitu lembaga ELHAN-Ri terkait informasi mobil dinas itu adalah mobil sewa/rental buat pejabat kabupaten takalar. sabtu, 29/03/2025.
Adi silele Ketua Devisi Investigasi DPP Lembaga Elhan-Ri saat di temui awak media ini menyampaikan sangat sayangkan sikap pengambil kebijakan di kabupaten takalar sulsel yang mengadakan mobil dinas baru yang menghabiskan anggaran dengan menyewa atau rental mobil untuk di jadikan sebagai kendaraan Dinas eselon dua dan tiga walaupun semua itu ikut dengan regulasi atau ikut aturan untuk pengadaan sewa mobil dinas itu saya anggap buang-buang anggaran saja. Ujarny.
Lanjut Adi silele juga menyampaikan kenpa harus rental mobil untuk di pakai sebagai kendaraan Dinas mobil, para dinas kan sudah ada yang di pakai oleh para pejabat pemerintah Kabupaten takalar terus mobil-mobil dinas yang kemarin mau di pakai itu mau di apakan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Lebih lanjut adi silele sebagai ketua devisi investigasi lembaga pengaduan dan kontrol elang hitam nusantara republik Indonesia (elhan ri) sangat sayangkan atas keputusan untuk menyewa mobil dinas seharusnya anggaran rental mobil dinas tersebut bisa di pakai untuk keperluan lainnya karna mobil dinas sudah ada kenpa harus sewa lagi, adapun mobil dinas tidak layak pakai seharusnya beli baru atau cicil sehingga setelah lunas itu menjadi milik pemda takalar.
Salah satu masyarakat bernama Nuru saat dimintaki tanggappannya sangat prihatin dengan adanya wacana sewa mobil dinas, seharusnya pemda takalar fokus dlu dengan hal lain seperti peningkatan ekonomi masyarakat dan melakukan perbaikan infrastrukur seperti jalanan yang rusak, terkait mobil dinas buat pejabat kan bisa digunakan dlu mobil sekarang tanpa ada sewa mobil dinas. Ujarnya, 30/03/2025. (Tim/red)
Sampai berita ini naik, awak media akan melakukan konfirmasi pihak terkait untuk memastikan kebenaran informasi tersebut.
Bersambung..